Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara disingkat UNIKA Santo Thomas didirikan pada tahun 1984 di Jl. S. Parman 107, Medan. Pada dekade pertama, pertumbuhan dan perkembangan UNIKA sangat pesat sehingga dibutuhkan lokasi kampus baru yang lebih luas. Pada tahun 1994, kampus baru di Tanjung Sari Medan diresmikan dan seluruh kegiatan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dipusatkan dan dirancang di kampus Tanjung Sari. Untuk Fakultas Filsafat dibuka kampus baru di Pematang Siantar, tepatnya di Sinaksak yang sekaligus merupakan tempat untuk pendidikan calon imam Katolik.
“Universitas Katolik Santo Thomas SU merupakan salah satu universitas yang sangat memperhatikan pendidikan karakter sehingga para alumninya merupakan output universitas yang terpercaya. Selain itu, management universitas yang satu ini selalu menerapkan “NO PUNGLI” sehingga melahirkan alumni yang tidak bisa disogok. Karakter seperti ini susah dijumpai. Hal ini membuat saya bangga menjadi alumni Unika. Saya menyadari...Read More
Rabu, 17 Mei 2017 Okino Manullang dan Parhasuhutan Saragih, mahasiswa prodi ilmu hukum 2014 mengikuti Perlombaan Diskusi/Argumentasi antar Perguruan Tinggi Tingkat Provinsi Sumatera Utara pada Parade Cinta Tanah Air (PCTA) di SMK Negeri 8 Medan. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan RI bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Sumatera Utara. Dalam kejuaraan ini, Okino dan Suhut...Read More
Senin, 15 Mei 2017, Rektorat Unika St. Thomas SU melakukan audiensi dikantor Walikota Gunung Sitoli yang berlokasi di Jl. Pancasila Ps. Gn. Sitoli SU. Audiensi ini disambut hangat oleh Bpk Ir. Lakhomizaro Zebua selaku Walikota Gunung Sitoli. Adapun tujuan dari audiensi ini adalah untuk membangun komitmen dengan Pemerintah Kota Gunung Sitoli yang sudah mengirimkan putra-i...Read More
Jumat, 12 Mei 2017, Lembaga Pengkajian dan Pengembangann Sumber Daya Sumatera Utara (LAKPESDA-SUMUT) bekerja sama dengan Pemkab Tobasa dan Pesona Indonesia menggelar Seminar Nasional dengan tema “Pengembangan Pariwisata Danau Toba Yang Berbasis Eco-Tourist” yang terselenggara di Aula Kantor Bupati Tobasa. “SemNas ini merupakan tindak lanjut dari seminar bedah buku yang diselenggarakan di daerah Muara dan...Read More
Jumat, 5 Mei 2017 Fakultas Pertanian Universitas Katolik Santo Thomas berangkat menuju Aek Natonang, Desa Tanjungan Kabupaten Samosir. Kegiatan ini digagas oleh Senat Fakultas Pertanian bekerja sama dengan HMJ semua jurusan di Fakultas Pertanian. Samosir, Desa Tanjungan menjadi sasaran kepedulian Fakultas Pertanian Unika lewat aksi “Let’s Go Green” karena berdasarkan fact on Samosir, wilayah Samosir...Read More
Medan, 04 Mei 2017, Prodi Teknologi Hasil Pertanian (THP) Fakultas Pertanian, Universitas Katolik Santo Thomas SU gelar “Bedah Buku” yang bekerja sama dengan Palm Oil Agribusiness Strategic Policy Institute (PASPI) DAN Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI). Acara ini diselenggarakan di Aula Unika dan dihadiri lebih dari 200-an orang yang terdiri dari berbagai universitas. Mitos...Read More
Selasa, 03 Mei 2017, Ibu Bernadeth yang bergerak di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang fokus pada pendidikan lingkungan berbasis English Languange berkunjung ke Universitas Katolik Santo Thomas SU. Tujuan dari kunjungan ini adalah mengajak Unika untuk bekerja sama menciptakan Desa Inggris di Sumatera Utara. “Selain dari diskusi, akan ada aktivitas-aktivitas lainnya seperti membuat kerajinan tangan,...Read More
Hilde Hutapea yang merupakan perwakilan dari Lembaga Jerman Education melakukan kunjungan ke Universitas Katolik Santo Thomas SU pada Selasa, 3 Mei 2017. Visitasi ini diterima oleh Rektor Unika yang didampingi oleh Sekretaris Rektor di Ruang Rektor lt. 2. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengajak Unika bekerja sama dalam penyediaan tenaga kerja dan pembukaan Career...Read More
Universitas Katolik Santo Thomas SU berkerja sama dengan PT. Panin Sekuritas Cabang Medan adakan seminar dan kuliah umum Sadar Invesitasi pada 2 Mei 2017 di aula Universitas Katolik Santo Thomas. Acara ini didukung penuh oleh Rektor Dr. Frietz R Tambunan dan Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Santo Thomas. Pada kegiatan ini hadir para dosen dan mahasiswa/i...Read More
RESOLUSI parlemen Eropa yang mendiskreditkan minyak sawit dinilai telah menghina Indonesia. Mereka menuduh kelapa sawit sebagai ladang korupsi, eksploitasi pekerja anak, pelanggaran HAM, dan menghilangkan hak masyarakat adat.Lantas pertanyaan yang menganjal ialah apa sih dosa kelapa sawit? Sekadar mengingatkan, parlemen Eropa baru saja mengesahkan Report on Palm Oil and Deforestation of Rainforests. Laporan itu sangat merugikan RI...Read More
