Senin, 1 Agustus 2023 Universitas Katolik Santo Thomas mengadakan kegiatan Seminar – Workshop kepada Calon Wisudawan/Ti dengan Tema “Resilience At Work”,Kegiatan ini dilaksanakan di Gedung Perpustakan Aula Magna lantai 3.
Kegiatan pembekalan kali ini menjadi momentum berharga bagi kita calon Wisudawan/Ti untuk merayakan pencapaian luar biasa sebagai lulusan yang siap memasuki dunia kerja yang penuh dengan dinamika. Tema Kegiatan hari ini, “Resilience at Work,” sangatlah relevan dan penting dalam menghadapi tantangan di dunia kerja. Resilience, atau ketangguhan, adalah kemampuan untuk bertahan, beradaptasi, dan berkembang di tengah tekanan dan perubahan yang cepat. Kualitas inilah yang akan membawa melewati berbagai liku-liku dalam perjalanan karier dan kehidupan.
Pada kesempatan ini Rektor Unika Santo Thomas Prof Maidin Gultom, S.H, M.H secara khusus menyampaikan selamat datang dan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Para Narasumber dan Pembicara yang telah menyempatkan waktu untuk hadir ditengah-tengah acara ini sebagai narasumber dalam Seminar-Workshop dan Pelatihan ini . Semoga setiap benih kebaikan mampu menumbuhkan kebaikan kebaikan lainnya.
“Kehidupan di dunia kerja tidak selalu mulus. Akan ada saat-saat di mana kalian mengalami kegagalan, hambatan, dan situasi yang menuntut ketekunan. Namun, jangan biarkan hal tersebut menghentikan langkah kalian. Jadikan setiap tantangan sebagai peluang untuk belajar dan tumbuh. Ketangguhan bukanlah sekadar memiliki kekuatan fisik, tetapi juga kekuatan batin dan mental yang mampu mengatasi cobaan dan kekecewaan. Sifat ini akan membawa kalian melewati masa-masa sulit dan membuat kalian semakin kuat dan bijaksana”, ungkap Prof Maidin Gultom dalam sambutannya.
Acara dilanjutkan dengan pemberian materi pertama oleh Bapak Anton S Tampubolon selaku Ketua Yayasan Santo Thomas, dengan topik “Siap Memasuki dunia Kerja dan Dunia Industri, Kiat Sukses Bagi Generasi Muda”. Beliau juga mengungkapkan tiga point utama dalam materi yang dia sampaikan bagi para calon wisudawan sebelum masuk ke dalam dunia kerja. Yaitu Integritas, Science and knowledge, dan Art yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi dunia kerja sebagai modal menjadi yang terbaik dan pemimpin masa depan.
Sesi kedua dibawakan Sr Lusi KSFL, S.Psi, M.Psi, Psikolog dengan topik Pribadi yang tangguh dengan wellbeing. “Mahasiswa harus mampu melalukan sesuatu dari hal yang kecil menuju hal yang besar ketika sudah berada di dunia kerja dan mampu beradaptasi di tempat kerja”, tukasnya dalam pemaparan materi.
Kemudian sesi ketiga dilanjutkan oleh RP Gregorius Jeffrey Wibiksono, O.Carm memberikan topik Energy Positif dari Tihan Dalam Kerja. Menurut Beliau, kapasitas untuk mempertahankan kemampuan yang berfungsi secara kompeten dalam menghadapi berbagai tingkat stres kehidupan di dalam dunia kerja.
Acara selanjutnya yaitu pembekalan ini dibawakan Geri Wahyudi SPsi MM dengan topik Persiapan Lamaran Kerja, Psikotes dan Interview. “Untuk terjun ke dunia kerja banyak hal yang harus disiapkan. Tak hanya berbekal hardskill yang dibutuhkan oleh perusahaan, tetapi juga berkas administrasi yang memadai. Curriculum Vitae (CV) dan surat lamaran kerja menjadi kesan pertama yang dilihat oleh perusahaan saat merekrut karyawan baru dan berikutnya adalah tes psikotes biasanya, psikotes ini merupakan permintaan khusus dari pihak rekruter kepada sebuah lembaga psikologi.
Dalam Workshop Seminar dan Pelatihan pembekalan ini, kita berharap akan mendapatkan wawasan dan inspirasi untuk mengasah ketangguhan dalam diri calon Wisudawan/Ti. Pelajari kiat-kiat dalam menghadapi tekanan, mengatasi kegagalan, dan mengelola emosi dengan bijak. Dalam setiap pengalaman adalah pelajaran berharga untuk membangun diri menjadi pribadi yang lebih baik.
(a/humas)