Yellowstone Caldera merupakan caldera vulkanik yang terbentang di Yelllowstone National Park di sebelah barat Amerika di provinsi Wyoming. Luasnya sekitar 55 sampai 72 km saja. Menurut ceritera, Lava Creek Tuff yang mencirikan Yellowstone National Park tercipta dari ledakan gunung berapi 630,000 tahun yang lalu. Air terjun Canon Falls, lava dan hot spring Mammoth, serta semburan abadi air panas Old Faithful merupakan tiga pusat wisata terbaik di Yellowstone National Park serta adanya wisata binatang liar seperti bison, kijang bertanduk panjang, beruang grizzi, angsa dan bebek yang juga bersenda-gurau di sungai yang menjalar di Yellowstone.
Lalu bagaimana dengan Toba Caldera Geopark? Sepertinya konsep ini meniru Yellowstone Caldera karena mirip sekali karakternya. Di Samosir ada hot spring Pangururan, ada danau Toba yang luas, dan areal hutan pinus yang meliputi seluruh pulau yang luas. Memang masih banyak yang kurang: infrastruktur jalan, hotel-hotel yang bersih dan terawat, dan kesadaran akan lingkungan yang bersih dan sehat. Di seluruh tanah Yellowstone tidak akan terdapat sehelai tissue dan puntung rokok di tanah dan para rangers (pengawas taman negara) akan menghukum berat setiap orang yang mencederai alam, binatang, dan kurang santun terhadap turis.
Ratusan juta orang setiap tahun menghabiskan waktunya di Yellowstone National Park, Amerika. Dan saya yakin, dalam pemerintahan Jokowi akan datang jutaan turis ke Samosir asal terwujud jalan tol Medan – Parapat dan orang-orang Samosir dan sekitarnya menjadi super ramah dan memelihara kebersihan lingkungan, hotel, dan tercipta perilaku super mengayomi, senyum tulus dan mulus !