Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara disingkat UNIKA Santo Thomas didirikan pada tahun 1984 di Jl. S. Parman 107, Medan. Pada dekade pertama, pertumbuhan dan perkembangan UNIKA sangat pesat sehingga dibutuhkan lokasi kampus baru yang lebih luas. Pada tahun 1994, kampus baru di Tanjung Sari Medan diresmikan dan seluruh kegiatan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dipusatkan dan dirancang di kampus Tanjung Sari. Untuk Fakultas Filsafat dibuka kampus baru di Pematang Siantar, tepatnya di Sinaksak yang sekaligus merupakan tempat untuk pendidikan calon imam Katolik.
Dari kiri ke kanan: Prof. Dr. Ridwan, Dr. Mangadar Situmorang, Dr. Frietz R. Tambunan, Dr. G. Nurhartanto, Dr. Koncoro, Dr. Rully masing-masing rektor Soegijapranoto, Parahyangan, Unika Santo Thomas, Atmajaya Yogyakarta, Widya Mandala Tepuk tangan meriah menggemuruh di lantai 12 Hiroshima ORIZURU Tower ketika Fr. Herminio Dogohoy O.P., Sekretaris Jenderal ASEACCU menutup dengan resmi Kongres...Read More
Keiko Ogura (Survivor Bom Atom Hiroshima), Dr. Frietz R. Tambunan (Rektor Unika), Mrs. Kristina (Widya Mandala), Prof. Dr. Ridwan (Rektor Widya Mandala), dan Dr. G. Nurmanto (Rektor UAJ Yogyakarta) di Museum Bom Atom Hiroshima KEIKO OGURA Masih seputar survivor Bom Atom Hiroshima (25/08). Keiko Ogura adalah salah seorang dari 52 korban Bom Atom Hiroshima yang...Read More